717 - Teka-Teki Silang Bergambar sebagai Media Peningkatan Pemahaman Perilaku Antikorupsi “Generasi Z”

Nama Inisiator

UKSW (Universitas Kristen Satya Wacana) Salatiga

Organisasi

UKSW (Universitas Kristen Satya Wacana) Salatiga

Topik

Meretas batas – kebhinekaan bermedia

Deskripsi Proyek

Membuat media pembelajaran bagi generasi Z mengenai perilaku antikorupsi. Media pembelajaran dapat berupa teka-teki silang bergambar. Metode ini merupakan proses pembelajaran yang kreatif yang disesuaikan dengan tahap perkembangan generasi Z. Pendidikan antikorupsi merupakan salah satu dari pengembangan pendidikan karakter. Pembentukan karakter merupakan bagian dari pengembangan moral remaja. Adapun nilai-nilai moral yang perlu dikembangkan untuk meningkatkan perilaku antikorupsi adalah hati nurani (conscience) yaitu suara dari dalam hati yang membantu seseorang untuk mengetahui mana yang benar dan salah, serta Kejujuran (Fairness) yaitu dorongan untuk memiliki pandangan terbuka, jujur dan bertindak dengan sesuai/secara adil.

Masalah yang Diangkat

Melihat tingginya angka korupsi di Indonesia, pendidikan karakter menjadi sebuah keniscayaan. Sehingga melalui kegiatan ini, diharapkan pendidikan karakter mulai ditanamkan sejak usia remaja karena usia remaja adalah usia pembentukan identitas diri sekaligus usia pembentukan karakter.

Solusi

Menyusun teka-teki bergambar sesuai dengan tahap perkembangan remaja (generasi Z). Tujuannya adalah meningkatkan pemahaman tentang karakter, khususnya antikorupsi.

Generasi Z (usia

Target

Generasi Z (usia <18 tahun) di Jogjakarta, Salatiga, Solo dan Semarang

Indikator Sukses

• Terbentuknya teka-teki bergambar bertema antikorupsi
• Diterimanya teka-teki bergambar oleh generasi Z di Jogjakarta, Solo, Salatiga, Semarang

Lokasi

Surakarta, Jawa Tengah

Dana yang Dibutuhkan

200 Juta Rupiah

Durasi Proyek

Januari 2012 – Juni 2012 (enam bulan)