1167 - Dari Perempuan untuk Warna Baru Kampung Nelayan

Nama Inisiator

HASTI IZZATUL UMMAH

Bidang Seni

seni_rupa

Pengalaman

5 tahun

Contoh Karya

2437fd22-8e7f-4816-ba6c-fa2f49c4488a.jpg

Kategori Proyek

kerjasama_kolaborasi

Deskripsi Proyek

Hasti Izzatul Ummah akan bekerjasama dengan Yayasan Bangkalan Bisa yang sedang mengembangkan masyarakat di Kampung Nelayan Bangkalan untuk memberikan sentuhan seni. Yayasan Bangkalan Bisa sendiri merupakan sebuah gerakan yang diinisasi oleh para pemuda di Kabupaten Bangkalan yang berdiri pada tahun 2016 dan sampai saat ini masih aktif dalam berbagai kegiatan antara lain pendidikan, lingkungan, ekonomi kreatif dan budaya pariwisata. Dengan kolaborasi tersebut kami akan melakukan audiensi dengan pihak terkait seperti warga kampung nelayan, kelompok nelayan, pihak kelurahan dan kecamatan di lingkungan tersebut. Adapun harapan besarnya, kami para seniman perempuan ingin ikut andil dalam mewujudkan mimpi masyarakat untuk memiliki sungai yang bersih seperti dulu kala. Oleh karenanya semangat yang kami usung untuk segala bentuk karya seni nanti adalah mengajak masyarakat untuk tidak membuang sampah di sungai dan turut menjaga lingkungannya. Target besar dari hibah ini adalah semua karya akan bisa merefleksikan kondisi kampung nelayan dan semangat masyakarat untuk berubah. Spot yang akan kami jadikan tempat untuk berkarya antara lain Jembatan, Dinding rumah belakang yang menghadap ke sungai dan lain sebagainya sesuai dengan kesepakatan dengan pihak terkait. Oleh karenanya kami berharap dengan hibah ini, kami bisa turut meberikan dampak positif bagi masyakarat dan tentunya bisa jadi percontohan bagi daerah lain.

Latar Belakang Proyek

Yang melatarbelakangi proyek ini adalah dimana kondisi sungai di Kampung Nelayan Bandaran saat ini semakin tercemar. Ironisnya salah satu faktor yang menyebabkan berubahnya kondisi sungai adalah kurangnya kesadaran masyarakat untuk menjaga lingkungan sungai Bandaran. Padahal Kampung Nelayan Bandaran memilik potensi yang sangat besar untuk menjadi daerah eduwisata. Oleh karena itu, kami perempuan penggiat mural berkolaborasi dengan Yayasan Bangkalan Bisa untuk memberikan sentuhan warna baru untuk mengubah sungai Bandaran menjadi lebih bersih dan menjadikan tempat eduwisata.

Masalah yang Diangkat

Kebiasaan masyarakat membuang sampah dan kondisi sungai yang berdampak pada kehidupan para nelayan. Menghadirkan sentuhan seni untuk menjadikan Kampung Bandaran menjadi objek eduwisata Selaku seniman perempuan yang lahir dan besar di Kabupaten Bangkalan, kami ingin ikut andil dalam mewujudkan mimpi masyarakat untuk memiliki sungai yang bersih seperti dulu kala. Oleh karenanya semangat yang kami usung untuk segala bentuk karya seni nanti (khususnya mural) adalah mengajak masyarakat untuk tidak membuang sampah di sungai dan turut menjaga lingkungannya. Dengan berkolaborasi dengan Yayasan Bangkalan Bisa sebagai organisasi gerakan kepemudaan, kami harapkan dapat bergerak bersama untuk mewujudkan sungai yang bersih dengan sentuhan-sentuhan seni untuk mewujudkan Kampung Nelayan Bandaran menjadi salah satu tempat eduwisata di Bangkalan

Indikator Sukses

1. 5 Spot yang telah ditentukan telah di kreasisakan sesuai kesepakatan 2. Sebanyak 20 Warga kampung nelayan juga turut serta dalam mengerjakan proyek ini 3. Berkurangnya sampah di sungai Bandaran mencapai 70 % 4. 50 wisatawan datang ke Kampung Nelayan Bandaran dalam 1 bulan setelah pengerjaan proyek

Dana yang Dibutuhkan

Rp.22 Juta

Durasi Proyek

8 bulan