1265 - Antara Aku & Tenun Indramayu

Nama Inisiator

Neng Wulan Evi Juliani

Bidang Seni

penelitian

Pengalaman

Baru Mulai

Contoh Karya

Kategori Proyek

riset_kajian_kuratorial

Deskripsi Proyek

Riset ini merupakan upaya untuk mengenalkan dan memberikan informasi mengenai pengrajin-pengrajin kain tenun yang ada di daerah indramayu khususnya desa juntikebon kecamatan juntinyuat pada generasi muda sehingga diharapkan keterampilan membuat kain tenun bisa berkelanjutan dan tidak terhenti

Latar Belakang Proyek

Tenun merupakan salah satu kerajinan daerah Nusantara. Indramayu merupakan salah satu daerah yang memproduksi tenun hanya saja mungkin tidak terlalu terkenal seperti tenun dari daerah lain yang ada di indonesia. Para perempuan pengrajin tenun yang ada didesa juntikebon hanya ada empat orang, hal ini tentunya sangat disayangkan karena di era modern sekarang ini generasi muda lebih tertarik akan hal-hal yang bersifat teknologi hal ini tentunya memiliki dampak negatif dan positif. Salah satu dampak negatif yang tergambar jelas di desa juntikebon adalah generasi muda hanya sedikit yang mau mempelajari cara membuat kain tenun jika pun ada biasanya tidak akan berlangsung lama karena proses pembuatan yang memakan waktu lama, membutuhkan ketelitian, keluletan serta kesabaran yang tinggi saat membuat kain tenun. Jika saja generasi muda sekarang ini mau untuk mempelajari keterampilan proses pembuatan kain tenun tentunya keterampilan yang didaptkan bisa terus berlanjut dari tahun ketahun serta dengan berkembangnya zaman pula diharapkan generasi muda bisa membantu para pengrajin tenun untuk lebih mengenalkan proses produksi kain tenun dan pengembangannya. Oleh karena itu, riset ini sangat penting guna mengenalkan dan memberikan informasi mengenai proses produksi kain tenun kepada generasi muda yang belakangan ini kurang diminati sehingga nantinya generasi muda bisa melanjutan dan tidak terhenti.

Masalah yang Diangkat

1. Bagaimana mengenalkan dan memberikan informasi mengenai pengrajin-pengrajin kain tenun yang ada di daerah indramayu khususnya desa juntikebon kecamatan juntinyuat pada generasi muda, 2. Bagaimana upaya menumbuhkan rasa kepedulian generasi muda agar mau mempelajari tentang proses pembuatan kain tenun, lama waktu pengerjaan, motif-motif kain tenun gedogan serta alat dan bahan yang digunakan untuk membuat kain tenun gedogan.

Indikator Sukses

1. Seminar hasil reset melibatkan pelajar dan mahasiswa, 2. Penerbitan buku “Antara Aku & Tenun Indramayu”

Dana yang Dibutuhkan

Rp.170 Juta

Durasi Proyek

9 bulan