133 - TARIAN TRADISIONAL BONET, JADI MEDIA PEMERSATU ANTAR SUKU

Nama Inisiator

Benedikta Prischilla Neonbeni

Bidang Seni

seni_pertunjukan

Pengalaman

18 tahun di LSM

Contoh Karya

Kategori Proyek

kerjasama_kolaborasi

Deskripsi Proyek

1. Melakukan revitalisasi tarian tradisional Bonet yang sudah mulai punah. tarian bonet merupakan salah satu media pemersatu atau menunjukan identitas kedaerahan yang damai. 2. Mendorong pemerintah kabupaten dalam hal dari dinas sektor terkait, Dinas Pariwisata dan kebudayaan membuat regulasi dan untuk mempromosikan karya seni perempuan yang ada di kabupaten TTU propinsi NTT. 3. membangun kerja sama pihak akademisi dan pelajar SMU dalam kaitannya dengan membangkitkan jiwa nasionalisme melalui cinta karya seni perempuan.

Latar Belakang Proyek

Perempuan dan keberadaannya dalam komunitas sosial sejak dulu, memiliki peranan pentingyang tidak terlepas dari berbagai kegiatan /aktivitas sosial, baik itu yang bersifat reproduksi, produksi dan sosial itu sendiri. kami lebih menitik beratkan pada aktivitas sosial seperti; keterlibatan perempuan sebagai aktor pemersatu suku. Dalam berbagai karya seni perempuan, misalnya tari seni tradisional Bonet. Tarian Tradisional BONET, menjadi tarian wajib dalam setiap aktivitas ritual adat, seperti; ritual syukuran menang dalam perang melawan Musuh, ritual Persembahan kepada leluhur atas panenan hasil kebun, ritual kelahiran anak pertama laki laki, ritual Rumah adat dan ritual kawinan adat. Pada jaman dulu, ketika dilaksanakan upacara ritual adat, tarian BONET, menjadi tarian utama pembuka dan penutup acara. Dan biasanya para Ketua suku atau Raja akan mengundang ketua – ketua suku atau Raja-raja dari wilayah lain, sebagai tamu kehormatan. Dan biasanya “mereka” akan datang memenuhi undangan itu dan membawa beberapa anak suku dalam strata kebangsawanan yang belum menikah untuk dicarikan jodoh dari suku yang mengundang.

Masalah yang Diangkat

1. Perempuan menjadi Obyek atas perkembangan modernisasi dalam bidang seni tari 2. tarian tradisi Bonet menjadi tidak diminati kalangan anak gadis remaja bahkan masyarakat luas 3. tidak adanya regulasi yang melindungi karya seni perempuan antara lain Bonet

Indikator Sukses

1. adanya kesadaran dan minat untuk merevitalisasi karya seni perempuan dalam tarian trasidi Bonet 2. pihak Universitas menjadi corong kampanye merevitalisasi karya seni perempuan 3. phak sekolah SMU memasukan tarian Bonet dalam kurikulum ekstrakurikuler di sekolah 3. pemerintah kabupaten Dinas Pariwisata membuat regulasi mengadakan festifal reguler tarian tradisi Bonet dalam mendatangkan minat Wisatawan

Dana yang Dibutuhkan

Rp.500.000 Juta

Durasi Proyek

9 bulan