379 - Webtoon Hot Chocolate and A Cup of Coffee

Nama Inisiator

Faridatuz Zuhroh

Bidang Seni

seni_rupa

Pengalaman

baru memulai

Contoh Karya

IMG_20171228_074719_959.jpg

Kategori Proyek

riset_kajian_kuratorial

Deskripsi Proyek

Line Webtoon mengadakan ajang Webtoon Challenge untuk komikus-komikus baru agar dapat menunjukkan karyanya dan dapat langsung dinikmati orang banyak. Begitu pula proyek yang baru-baru ini saya lakukan sebagai salah satu komikus (author) baru di webtoon challenge tersebut. Webtoon Challenge yang saya buat berjudul Hot Chocolate and A Cup of Coffee. Sejauh ini karya saya meraih 12.892 pembaca dan 293 orang yang memilih komik saya masuk dalam daftar komik favorit mereka. Membutuhkan lebih banyak jumlah pembaca dan jumlah favorit agar karya saya terpilih dan masuk menjadi Webtoon Resmi, oleh karena itu, komik Hot Chocolate and a Cup of Coffee ini masih terus aktif dalam pengembangan. Dalam proses pengenalan karya saya tersebut, beberapa kali saya mengunggah cuplikan atau gambaran narasinya dalam blog adsense yang saya punya. Pun, saya juga membuat akun instagram dengan nama yang sama seperti nama yang saya pakai untuk komik karya saya tersebut. Sesekali pula, saya membagikan cuplikan episode baru dalam instagram pribadi saya. Kegiatan ini bertujuan salah satunya adalah untuk mengenalkan karya saya sekaligus mengundang banyak orang untuk menjadi apresiator langsung untuk karya saya tersebut. Saya berharap karya saya bisa terus berkembang dan menjadi resmi serta semakin banyak apresiasi.

Latar Belakang Proyek

Saya baru memulai berkarya membuat komik melalui Line Webtoon Indonesia beberapa bulan yang lalu. Komik karya saya belum menjadi komik resmi dan statusnya masih dalam daftar Webtoon Challenge. Namun hal yang saya sadari adalah bahwa di setiap episode baru, tidak sedikit perubahan baru dan menurut saya ini adalah bagian dari sebuah perkembangan. Berkarya di belakang layar adalah apa yang cukup sering saya lakukan. Tapi, kebahagiaan baik saat berkarya maupun saat melihat karya seni adalah apa yang juga ingin saya bagikan kepada banyak orang. Beberapa tahun yang lalu saya aktif di bagian dekorasi dan publikasi di sebuah pondok pesantren. Di tempat seperti pondok pesantren-lah, saya banyak berbagi hidup dengan sesama perempuan, termasuk kemanfaatan akan berkarya seni. Lalu, keseharian saya sebagai seorang mahasiswa pun mendorong saya untuk melahirkan sebuah karya yang tidak hanya bisa dinikmati oleh orang-orang di lingkup tertentu saja, dengan segenap keinginan dan modal nekat pun saya memberanikan diri untuk mengikuti Webtoon Challenge meskipun sebenarnya kemampuan saya terbatas dan masih belajar. Alat yang saya gunakan masih sangat sederhana yaitu dengan sebuah ponsel dan laptop kecil (notebook). Namun banyak hal yang masih ingin saya pelajari, banyak aplikasi yang ingin saya kuasai, dan banyak author Webtoon resmi yang ingin saya temui.

Masalah yang Diangkat

Saya ingin mengembangkan karya saya menjadi sebuah karya yang resmi agar bisa menjaring semakin banyak penikmat seni atau apresiator namun saya terkendala di akses, pustaka dan teknologi. Kemudian saya juga ingin sekali mengadakan sebuah pameran seni khusus komik-komik resmi yang ada di Line Webtoon Indonesia, saya ingin mengundang dua komikus resmi favorit saya untuk menjadi pembicara di pameran yang akan saya adakan tersebut namun saya terkendala di riset dan biaya.

Indikator Sukses

Saya harus bisa mengadakan sebuah pameran seni Webtoon sekaligus mengundang dua author sebagai pembicara utama dengan saya sendiri yang akan memandu acara. Pun saya akan mencoba salah satu aplikasi drawing pen tablet seperti Wacom dan mengembangkan kemampuan dan pembelajaran saya. Lalu jika Webtoon challenge saya berhasil menjadi Webtoon resmi, maka saya akan menulis buku atau menulis di blog saya yang sudah terhubung dengan akun adsense yang juga baru saya dapatkan beberapa waktu lalu.

Dana yang Dibutuhkan

Rp.4 Juta

Durasi Proyek

9 bulan