Dari Ali Sahbana ke Heru Tjatur via surel dengan subyek: Keputusan Organisasi Pengelola Program Cipta Media Bersama
Dear Mas Heru Tjatur (ICT Watch)
Assalamu’alaikum Wr. Wb.
Puji syukur kami panjatkan kepada Allah SWT, atas segala curahan nikmat dan karunia yang diberikan kepada kita semua.
Cepat rasanya waktu berlalu tak terasa kami harus mengakhiri satu pekerjaan yang belum terselesaikan dengan baik, jika diibaratkan sepak bola sekarang adalah pinalti setelah perpanjangan waktu yang di berikan, kami berdoa mudah- mudahan upaya ini bisa kami lanjutkan dan masih mendapat dukungan dari CMB.
Kendala utama Proyek “Hpku Teman Belajarku” adalah bagaimana membawa teknologi ini supaya lebih menarik kedalam pembelajaran di ruang kelas, dan menawarkan kepada Guru dan Murid untuk mencoba memanfaatkan dalam belajar mengajar, cara awal yang kami sosialisasikan adalah tehnik membuat video materi pelajaran berformat 3gp untuk guru dengan perekaman layar, cara ini sederhana tetapi belum cukup diminati karena bersifat searah atau hanya penyampaian materi saja, padahal dalam pembelajaran yang lengkap harus menyangkut dua hal yaitu penyampaian materi dan penilaian.
Untuk pemanfaatan Hp dalam penilaian ini, satu bulan terakhir kami mencoba mengadakan kajian beberapa aplikasi Hp yang ada, dan kami coba menggunakan software quiz interaktif socrative di alamat www.socrative.com dan setelah kami praktekkan di kelas ternyata responnya sangat bagus dan membantu dalam kecepatan penilaian interaktif di kelas, inti dari aplikasi ini adalah memanfaatkan Hp sebagai Clicker pada saat menjawab quiz oleh siswa.
Kemudian tanggal 2 Maret 2013 di SMAN 3 Kota Kediri kami coba untuk sosialisasikan ke guru pada acara MGMP TIK Kota Kediri dan ternyata banyak yang tertarik dan perlu disosialisasikan lebih luas, untuk itu rencana kami tanggal 23 Maret 2013 yang akan datang di telkom Kediri akan kami selenggarakan workshop dengan tema “Android untuk pembelajaran di kelas”.
Rencana kami setelah acara tersebut akan kami adakan research terbatas dengan mengunjungi lima sekolah yang saat ini sudah longgar dalam aturan membawa Hp bagi siswa, yaitu 3 sekolah di Kota Kediri (SMKN 1 Kota Kediri, SMAN 1 Kota Kediri, SMAN Dhoho Kediri) dan 2 sekolah di Kabupaten Kediri (SMAN 2 Pare, MAN Purwoasri) khusus pada saat pelajaran TIK di kelas, target dari kegiatan ini kami akan mendata persentase kepemilikan Hp dari siswa dan pelatihan kepada guru dan murid cara pemanfaatan Hp untuk penyampaian materi dalam bentuk video dan penilaian dalam bentuk quiz interktif real time di mana Hp adalah sebagai clicker quiz.
Demikian Mas Tjatur, sekilas gambaran aktifitas yang kami kerjakan dua bulan terakhir (belum kami laporkan di halaman wikimedia) dan yang kami rencanakan.
Mengenai syarat administratif laporan keuangan yang belum kami sampaikan akan segera saya koordinasikan dengan bendahara untuk menyelesaikannya, dan mohon maaf atas keterlambatan ini.
Wassalamu’alaikum Wr. Wb.
Hormat Kami
Ali Sahbana (Hpku)